Mengajari Anak Menyikat Gigi – Sebagai orang tua, kita harus mendorong anak-anak kita untuk merawat gigi dan mulutnya sejak usia dini. Dengan cara ini, kerusakan atau masalah pada gigi dan gusi dapat dihindari di kemudian hari. Sayangnya, mendidik anak tidak semudah itu. Anak seringkali merasa bosan, menolak, bahkan memberikan berbagai alasan untuk tidak menggosok gigi. Baca artikel lfatb ini untuk tips tentang cara mengajari anak menyikat gigi.
7 Tips Mengajari Anak Menyikat Gigi agar Menyenangkan
1. Bagikan cerita atau video tentang pentingnya menyikat gigi
Mulailah mendorong anak Anda untuk menyikat gigi dengan membacakan cerita tentang pentingnya menyikat gigi. Tentunya banyak buku anak dengan gambar yang mengajak anak rajin menggosok gigi. Anda bisa mendapatkan gambaran apa yang terjadi ketika Anda terlalu malas untuk menyikat gigi untuk memotivasi anak Anda untuk menyikat giginya.
Mungkin juga jika Anda ingin memberinya video tentang pentingnya menyikat gigi. Tunjukkan betapa mudahnya menjaga kesehatan dan kebersihan gigi Anda. Tampil juga video gigi berlubang, gusi bengkak, dan gigi busuk karena tidak menyikat gigi dengan benar. Dengan cara ini, anak pasti akan mengerti alasan mengapa ia perlu rajin menyikat gigi.
2. Pergi berbelanja dan pilih sikat gigimu sendiri
Saat berbelanja kebutuhan bulanan, Anda bisa mengajak buah hati Anda. Biarkan dia memilih sikat giginya sendiri. Sediakan berbagai pilihan sikat gigi khusus untuk anak-anak. Sikat gigi untuk anak-anak biasanya memiliki bulu lembut yang terpisah jarak. Hal ini agar gigi anak lebih nyaman saat menggosok gigi. Sikat gigi khusus anak juga hadir dalam berbagai desain yang lucu dan menggemaskan. Pilihan warnanya juga sangat variatif, sehingga anak-anak jelas ingin melihat dan membeli.
3. Menyediakan pilihan pasta gigi khusus untuk anak-anak
Selain membiarkan anak Anda memilih sikat gigi sendiri, ajak mereka untuk memilih pasta gigi. Pasta gigi anak umumnya hadir dengan berbagai rasa buah dan aroma yang menggoda. Hal ini membuat anak lebih rajin menggosok gigi tanpa diminta.
Pertama pilih pasta gigi untuk anak Anda sebelum memberitahu mereka untuk memilih di antara pilihan yang Anda tawarkan. Pastikan Anda memilih pasta gigi yang mengandung fluoride karena dapat melindungi gigi dan mencegah kerusakan gigi.
4. Gunakan pasta gigi secukupnya
Saat mengajari anak Anda menyikat gigi, pastikan untuk mengoleskan pasta gigi secukupnya pada sikat gigi. Untuk anak di bawah 3 tahun, pasta giginya sebesar sebutir beras. Namun, untuk anak-anak dari 3 tahun, pasta gigi seukuran kacang polong sudah cukup. Berikan pasta gigi yang cukup untuk menghindari jumlah fluoride yang tertelan oleh anak.
5. Ajak mereka menyikat gigi bersama
Anak-anak adalah peniru yang hebat. Dia akan selalu meniru apa yang dilakukan orang tuanya. Jika Anda ingin Mengajari Anak Menyikat Gigi, beri dia contoh kapan harus menyikat gigi. Minta dia untuk menyikat giginya bersama setelah setiap makan dan sebelum tidur. Dengan menjadikannya rutinitas bersama, anak secara alami akan lebih bersemangat. Dia melakukannya dengan Anda sehingga dia tidak merasa tertekan untuk melakukan sesuatu yang menyenangkan bersama.
6. Sikat gigi di depan cermin
Sikat gigi Anda di depan cermin. Sehingga anak-anak dapat melihat cara menyikat gigi yang benar. Ajarkan dengan benar langkah demi langkah. Tunjukkan bahwa Anda dapat menggunakan gerakan maju mundur untuk menyikat permukaan gigi. Anda dapat menyikat gigi depan dengan gerakan naik turun. Sementara itu, bersihkan bagian luar gigi kiri dan kanan Anda dengan gerakan memutar.
7. Gunakan nada
Anda juga dapat membuat suara dengan mulut Anda sehingga anak Anda dapat lebih memahami gerakan sikat gigi. Misalnya, jika Anda menyikat gigi depan, Anda dapat mengatakan “teettttttth”, lalu kepalkan gigi Anda dan mulailah menyikat gigi depan Anda. Kemudian Anda bisa mengatakan “aaaa” untuk geraham untuk membuat mulut anak terbuka dan mulai menyikat gerahamnya.
Baca Juga: 5 Alasan Biore Make Up Remover Cleansing Oil Cocok Banget Untuk Segala Jenis Kulit